Gambaran Pembentukan Biofilm Escherichia coli yang Diisolasi dari Air Bersih Perpipaan

  • Stikes Rajawali Bandung
  • Stikes Rajawali Bandung
Keywords: Biofilm, E.coli

Abstract

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang mutlak diperlukan bagi setiap mahluk hidup. Semakin meningkatnya kebutuhan air, maka tidak mudah mendapatkan air bersih yang bebas dari pencemaran sebagaimana telah diatur dalam PERMENKES 1990. Air bersih dapat dikategorikan menjadi dua kategori yaitu air bersih perpipaan dan air bersih bukan perpipaan. Salah satu indikator pencemaran air secara mikrobiologi adalah kehadiran bakteri koliform dengan salah satu spesiesnya ialah Escherichia coli (E.coli). Bakteri ini mampu beradaptasi pada kondisi yang ekstrim dengan membentuk biofilm. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kemampuan pembentukan biofilm E.coli yang diisolasi dari air bersih perpipaan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif laboratorium. Deteksi pembentukan biofilm dilakukan dengan metode Tissue Culture Plate (TCP) dengan membaca nilai Optical Density (OD) menggunakan alat ukur berupa ELISA reader. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Politeknik Kesehatan Bandung jurusan Analis Kesehatan. Hasil dari penelitian ini didapatkan nilai OD rata-rata ialah 0,34 yang berarti E.coli mampu membentuk biofilm dengan kuat. Disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian lanjutan dengan spesies lain yang diisolasi dari air bersih perpipaan dan juga melakukan uji serologi yang berguna untuk mengetahui strain dari E.coli tersebut. Selain itu penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan menguji daya hambat pembentukan biofilm E.coli maupun bakteri lain yang memiliki kemampuan membetuk biofilm.

Published
2019-04-16